PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) telah menunjukkan kinerja bisnis yang solid dan prospek yang cerah di tahun 2024. Dalam artikel ini, kita akan membahas prospek saham BNGA kedepannya, termasuk pertumbuhan bisnis, peran digital banking terhadap prospek bisnis BNGA, dan dividen saham BNGA.
Pertumbuhan Bisnis BNGA dan Faktor Pendorong
Pada semester I 2024, BNGA mencatat laba bersih sebesar Rp 5,1 triliun, naik 4,7% year-on-year (YoY) didorong oleh biaya kredit yang lebih rendah sebesar 18,9% YoY. Biaya kredit ini turun menjadi 0,9%, menurun 8 bps secara kuartalan dan 32 bps secara tahunan.
Pinjaman BNGA tumbuh 6,4% YoY, dengan pinjaman Usaha Kecil Menengah (UKM) naik 9,4% YoY, pinjaman konsumer tumbuh 5,4% YoY, dan pinjaman korporasi naik 7,1% YoY. Pinjaman konsumer terutama didorong oleh kredit otomotif yang naik 18,2% YoY dan kredit pribadi yang tumbuh 11,5% YoY.

Digital Banking OCTO Mobile : Inovasi dan Pertumbuhan
Transformasi digital menjadi salah satu pilar utama strategi BNGA. Aplikasi OCTO Mobile, yang diluncurkan pada 2020, telah mengalami perubahan signifikan dari aplikasi mobile banking biasa menjadi super app yang menawarkan berbagai fitur digital banking.

OCTO Mobile memungkinkan nasabah untuk melakukan berbagai aktivitas banking tanpa perlu mengunjungi kantor cabang. Fitur-fitur ini termasuk:
- Inquiry dan Transaksi: Cek saldo, riwayat transaksi, dan melakukan transfer domestik serta internasional.
- Pembayaran Tagihan: Bayar tagihan listrik, internet, dan e-wallet seperti OVO, GOPAY, Dana.
- QRIS dan Penarikan Tanpa Kartu: Fitur QRIS untuk pembayaran dan penarikan tanpa kartu di ATM/CDM CIMB Niaga.
- Buka Rekening Online: Membuka rekening tabungan, rekening valuta asing, deposito berjangka, dan investasi reksa dana atau obligasi.
- Layanan Lengkap: Perbarui informasi pribadi, blokir/unblokir kartu kredit atau debit, atur limit dan visibilitas akun, login biometrik, dan lain-lain.
Dengan OCTO Mobile, BNGA meningkatkan efisiensi operasional dan memperluas jangkauan layanan, membuatnya lebih mudah bagi nasabah untuk menggunakan jasa keuangan yang mereka tawarkan dan mengelola keuangan mereka secara digital. Dengan nasabah punya akses lebih mudah ke layanan perbankan digitalnya BNGA, itu berpotensi mendorong pertumbuhan pendapatan fee transasksi, sekaligus juga bisa mendorong pertumbuhan dana simpanan dan pinjaman.
Baca juga : Prospek Saham BBRI di Masa Depan
Dividen Saham BNGA : Apakah Menarik Untuk Investor?
Saham BNGA dikenal sebagai perusahaan yang memberikan dividen yang cukup menarik. Dengan harga saham per 27 Desember 2024 sebesar Rp 1.710 per saham. Rasio pembayaran dividen sebesar 45% diharapkan dapat berlanjut, dividend yield dari saham BNGA itu ada di sekitar 7%, dan ini juga didukung oleh rasio kecukupan modal yang tinggi sebesar 23,4% pada September 2024.

Proyeksi Kinerja Keuangan dan Target Harga Saham BNGA
Riset dari Maybank Sekuritas memperkirakan laba bersih BNGA sebesar Rp 6,8 triliun di 2024 dan Rp 7,54 triliun di 2025. Pertumbuhan laba bersih per saham diperkirakan naik 10,7% di 2024 dan 5,41% di 2025. Target harga saham BNGA diperkirakan sebesar Rp 2.400, mencerminkan PBV di tahun 2025 sebesar 1,07 kali.
Kesimpulan : Prospek Saham BNGA
Dengan pertumbuhan bisnis yang stabil, transformasi digital melalui OCTO Mobile, dan dividen yang menarik, prospek saham BNGA terlihat cerah. Meskipun ada beberapa tantangan, seperti fluktuasi biaya kredit dan persaingan industri, BNGA memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan di masa depan.